Saturday 26 July 2014

Bukan Aku

Kamu adalah sosok yang istimewa
Kamu adalah sosok yang berharga
Kamu adalah sosok yang patut didamba
Hingga aku pun mendambamu
Mengagumimu, menyukaimu
Menyayangimu, mencintaimu
Bagaimana tidak?
Kamu sosok yang setia
Mencintai dengan sejuta cara
Mengalah meski tak mau
Meminta maaf meski tak salah

Kamu menangis ketika disakiti
Bukankah itu benar-benar cinta?

Kamu rela berkorban, pun begitu sabar
Siapa yang tak ingin dicintai olehmu?
Kamu dewasa dengan cara pandangmu
Kamu muda dengan cara bercandamu
Kamu mampu membuat tertawa
Kamu mampu membuat tersenyum
Kamu membawa sebongkah bahagia
Kamu membawa seteguk kelembutan
Kamu memberikan hatimu
Kamu menyerahkan kasihmu
Tapi, mengapa bukan aku yang mendapatkannya?


Friday 25 July 2014

Saat Kamu

Saat bukan kamu yang menyapaku, kubiarkan saja sapa itu berlalu
Saat bukan kamu yang mencintaiku, kubiarkan saja rasa itu berlalu
Saat bukan kamu yang mencariku, kubiarkan saja jejak itu berlalu
Saat bukan kamu yang mendambaku, kubiarkan saja asa itu berlalu
Saat bukan kamu yang meninggalkanku, kubiarkan saja jarak itu berlalu
Saat bukan kamu yang menatapku, kubiarkan saja mata itu berlalu
Saat bukan kamu yang menyakitiku, begitu enggan aku membiarkannya
Saat bukan kamu yang membohongiku, begitu enggan aku memercayainya
Saat bukan kamu yang meminta hatiku, begitu enggan aku memberikannya

Saat bukan kamu yang harus kucintai, rasanya tak ingin lagi mencintai
Saat bukan kamu yang harus kulupakan, rasanya mudah menghapus kenangan


Akan tetapi ...
Saat kamu yang menyapaku, jantungku berlagu seirama sapamu
Saat kamu yang mencintaiku, rasa ini senada dengan rasamu
Saat kamu yang mencariku, jejakmu menuju kepadaku

Monday 7 July 2014

Dua Cinta

Di bawah hangatnya mentari
Kaudatang membawa setumpuk asa
Membuatku menemukan cakrawala
Menatap panorama dengan bahagia
Kau, kau bukan rekayasa
Seperti hujan yang deras
Kau menyapa kekeringan hati ini
Layak angin yang berembus pelan
Kau mengalunkan lagu bagi detak jantungku

Adakah yang lebih indah dari itu?
Kau terlalu indah untuk hanya dikagumi
Kau pantas untuk dicintai
Aku mencintaimu, selalu mencintaimu

Meski hingga kini semua terasa keliru
Karena seharusnya ada dua cinta di antara kita



Cintaku padamu dan cintamu padaku
Bukan cintaku padamu saja
THEME BY RUMAH ES